Salah satu kesibukan yang paling mungkin saya lakukan selama masa PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) adalah menonton TV.
Untuk keperluan ini saya sudah berlangganan TV Kabel di salah satu provider dan sejauh ini sangat puas dengan layanan TV dan internetnya yang mumpuni untuk keperluan saya. Namun, yang namanya konten yang disajikan oleh saluran televisinya pasti diluar kontrol provider tentunya. Sebut saja HBO, Fox Movies dan lainnya, itu adalah beberapa saluran yang rutin saya gunakan.
Seperti yang anda sudah tahu, namanya channel diatas itu filmnya kan kadang baru, kadang berulang, mungkin lebih banyak berulangnya sih. Saya pribadi orang yang ngga keberatan buat nonton film diulang-ulang, cuma karena saat ini, hanya televisi lah media yang paling sering saya akses sambil duduk dan ngopi-ngopi, koq rasanya bosen juga, dan saya pun berpikir buat mencari alternatif sumber hiburan lainnya
Yang tentunya lain dan tak bukan adalah internet
Tapi yang saya pikirkan disini ya bukanlah media sosial ya, tapi internet TV seperti Netflix, Vidio, Iflix dan lainnya. Sepertinya saya harus mencoba memanfaatkan platform internet TV tersebut, toh harga langganannya sekarang sudah ngga terlalu mahal, bahkan dibandingkan dengan layanan TV kabel lho!
Hal pertama yang saya pahami adalah memang televisi yang ada di rumah saya saat ini bukanlah Smart TV, namun hanya LED TV biasa yang sebenarnya ukurannya sih oke banget.. 55 inci. Jadi langkah selanjutnya adalah bagaimana “memintarkan” televisi kepunyaan saya ini. Ternyata ada beberapa cara untuk melakukan hal tersebut, dan satu yang cukup populer adalah menggunakan Android TV Box, ini di pasaran banyak sekali varian dan modelnya serta harganya pun beragam, ada yang menggunakan remote hingga memakai papan ketik seperti kalau kita pergi karaoke di Inul Vizta. Cara lainnya yang sepertinya kurang populer adalah menggunakan Mirroring / Screen Casting Dongle, yaitu dengan menggunakan smartphone yang kita miliki,

Salah satu Screen Casting Dongle yang sudah beredar lama di pasaran namun sepertinya tidak banyak orang tahu adalah Google Chromecast. Dari rilis pertama, saat ini Chromecast sudah memiliki 4 tipe, Chromecast 1, 2, 3 dan Ultra. Ada perbedaan yang mendasar antar tipe walaupun secara prinsip fungsinya sama untuk menampilkan aplikasi di handphone ke televisi. Prinsip kerja Chromecast berbeda dengan Screen cast dongle lainnya, karena fungsinyan bukan untuk mirroring konten di handphone namun lebih kepada menampilkan konten dari aplikasi yang ada di handphone. Keliatannya sama kan ? Jadi begini, misalnya aplikasi Youtube, kalau konsep mirror display, saat kita putar filmnya di handphone, konten yang sama akan tampil di televisi. Kalau aplikasinya ditutup, ya di televisi juga sama.

Ini tentunya berbeda dengan Chromecast, pada saat saya streaming konten di Youtube, yang tampil di handphone hanya kontrol navigasinya saja, sedangkan kontennya ada di televisi. Dan kalaupun saya tutup ya kontennya tetap diputar.
Bentuk Chromecast adalah bentuk dongle yang ditiru oleh Screen Casting dongle yang ada di pasaran, bulat dengan colokan HDMI dan USB Micro untuk sumber listrik. Untuk listriknya ini pun saya bisa mencolok kabel USB saja ke input USB di televisi tanpa harus menggunakan adaptor terpisah.

Untuk instalasi dan pairing Chromecast ini juga mudah sekali, khas Google dan perangkat lunak serupa, tinggal ikuti step by step saja untuk menghubungkan hanphone dengan Chromecastnya, saya harus menuggu Chromecast untuk mengupdate softwarenya sebentar. Oiya yang pasti Chromecast ini bekerja dengan jaringan Wifi, jadi kita bukan menghubungkan handphone kita ke Chromecast, namun kita berkomunikasi lewat jaringan wifi yang ada di rumah kita. Otomatis untuk memutar film dan stream konten tetap bisa saya lakukan dengan koneksi jaringan wifi langganan saya!

Kesimpulan akhir, saya suka Chromecast ini! Memang dari sisi harga relatif lebih mahal, namun dengan fitur seamless connection dan tampilan navigasi yang bukan sekedar screen mirror, alat kecil ini canggih banget! bahkan ada juga lho games yang bisa dimainkan dengan cara yang unik hingga 6 orang menggunakan Chromecast ini.
Bagaimana dengan anda, apakah sudah menggunakan Chromecast juga atau menggunakan device lainnya ? yuk share dan ceritakan di kolom komentar di bawah ya!